TUHAN, BERKATILAH SAUDARA/SAUDARI YANG MEMBACA/BUKA BLOG INI ^^

Senin, 29 Juli 2013

Renungan Harian Online : Meminta dengan Berani

I Tawarikh 17:25
Sebab Engkau, ya Allahku, telah menyatakan kepada hamba-Mu ini, bahwa Engkau akan membangun keturunan baginya. Itulah sebabnya hamba-Mu ini telah memberanikan diri untuk memanjatkan doa ke hadapan-Mu.


Dalam I Tawarikh 17, Tuhan memberi Daud sebuah janji bahwa salah seorang keturunannya akan mewarisi tahtanya. Dia akan memiliki sebuah dinasti yang langgeng. Hal ini seperti perluasan dalam hidup Daud, karena saat itu kekuasaannya belumlah kokoh. Dia bisa saja berkata, "Tuhan aku hanyalah anak gembala. Pekerjaanku adalah menggembalakan domba ayahku. Aku tidak memiliki pelatihan forman, pendidikan dan pengalaman yang cukup."
Namun Daud tidak berkata seperti itu, ia mempercayai Tuhan sekalipun hal itu sepertinya masih sangat jauh, dia tidak menolak janji Tuhan itu. Daud berkata di ayat 23, "Dan sekarang, ya TUHAN, diteguhkanlah untuk selama-lamanya janji yang Kauucapkan mengenai hamba-Mu ini dan mengenai keluarganya dan lakukanlah seperti yang Kaujanjikan itu." Saat itu Daud dengan berani mempercayai janji Tuhan itu, apa dasarnya?
Pada ayat 25 Daud berkata, "Sebab Engkau, ya Allahku, telah menyatakan kepada hamba-Mu ini, bahwa Engkau akan membangun keturunan baginya. Itulah sebabnya hamba-Mu ini telah memberanikan diri untuk memanjatkan doa ke hadapan-Mu." Dengan kata lain Daud berkata, "Tuhan aku berani meminta hal besar ini bukan karena kemampuan yang ku miliki, tetapi karena Engkau yang telah menjanjikannya dan pasti akan menepatinya."
Tahukah Anda bahwa janji yang Tuhan berikan dalam kehidupan seseorang selalu terlihat mustahil, sangat besar dan sangat luar biasa. Mengapa? Supaya kita menyadari bahwa hanya Tuhan yang bisa membuat hal mustahil itu diwujudkan dalam hidup kita. 
Apa janji Tuhan untuk hidup Anda? Masihkah Anda mempercayainya? Janganlah lihat pada diri kita sendiri yang sangat terbatas dan penuh kelemahan, mari arahkan pandangan kita pada Tuhan yang penuh kuasa dan tidak terbatas itu. Milikilah keberanian seperti Daud yang meminta dengan kerendahan hati agar janji Tuhan itu diwujudkan. Mintalah dengan penuh iman, dan melangkahlah dalam kepercayaan. 

Beranilah mempercayai hal-hal besar yang Allah sanggup lakukan dalam hidup Anda, Tuhan bekerja sejauh iman Anda. 

Sumber : www.jawaban.com

Rabu, 17 Juli 2013

Anak Kucing


Dwight Nelson baru-baru ini menceritakan sebuah kisah yang dialami oleh pendeta di gerejanya. Jadi, sang pendeta ini memiliki anak kucing. Suatu kali, anak kucingnya tersebut memanjat pohon di halaman belakang rumahnya dan lalu justru takut untuk turun. Dengan berbagai tawaran, si anak kucing tetap tidak beranjak dari posisinya.
Karena pohon itu tidak cukup kuat untuk dinaikkkan, pendeta gerejanya ini memiliki ide yang menurutnya brilian yakni ia  bakal mengikatkan satu ujung tali ke mobilnya dan ujung satunya ke pohon. Lalu dengan bantuan mobil, ia akan menarik pohon sampai membungkuk dan ia berdiri, kemudian meraih anak kucing itu.
Ide pun dieksekusi oleh sang pendeta. Awalnya semua berjalan sesuai, sampai satu langkah terakhir yaitu ia memindahkan mobil sedikit lebih jauh ke depan, tali itu ternyata putus. Alhasil pohon itu bergerak kembali ke posisi awalnya dan anak kucing langsung meluncur melewati udara.
Pendeta ini merasa tidak enak hati. Ia pun bersegera berjalan ke seluruh lingkungan bertanya kepada setiap orang yang ditemuinya apakah mereka pernah melihat seekor anak kucing. Hanya, orang-orang ini menjawab kompak tidak pernah melihat sosok hewan yang dimaksud.
Ia pun kembali ke rumah tanpa membawa hasil dan berdoa, 'Tuhan, saya hanya melakukan ini untuk menjaga anak kucing-Mu, tapi mengapa kini anak kucing itu Engkau izinkan hilang".
Beberapa hari kemudian saat berada di toko kelontong, pendeta ini bertemu salah satu anggota jemaatnya. Dia kebetulan melihat ke dalam keranjang belanja dan kagum melihat makanan kucing. Pasalnya Wanita ini seorang pembenci kucing dan semua orang tahu itu, sehingga ia bertanya, "'Mengapa Anda membeli makanan kucing ketika Anda begitu membenci mereka?"
Wanita ini pun menjawab, Pak Pendeta tidak akan percaya ini, beberapa pekan terakhir anak gadis saya meminta diberikan anak kucing tapi saya terus menolaknya". Sampai sekitar 4 hari lalu, waktu anak gadis saya untuk kesekian kalinya memohon saya pun memberitahu kepada gadis kecil saya, 'Well, jika Tuhan memberi kamu kucing, aku akan membiarkan kamu menyimpannya.'
Ajaib, lanjut wanita ini, "saya melihat anak saya pergi keluar rumah, berlutut, dan meminta Tuhan untuk memberikannya kucing. Dan sungguh, Pendeta, Anda tidak akan percaya ini, tapi aku melihat dengan mata saya sendiri. Sebuah kucing tiba-tiba datang terbang keluar dari langit biru, dengan cakar yang terhampar, dan mendarat tepat di depannya."
Pelajaran ... Jangan pernah meremehkan kuasa Allah dan rasa humor-Nya yang unik.

Sumber : www.jawaban.com

Minggu, 14 Juli 2013

Renungan Harian Online : Mendapatkan Pasangan Hidup Lewat Minta Tanda Dari Tuhan

Fakta bahwa sampai sekarang Anda belum memiliki pacar atau pasangan bukan berarti Anda akan terus bersatus single hingga tua atau bahkan meninggal dunia. Jika Anda mengetahui bahwa Anda bakal memiliki pendamping yang menemani dalam suka dan duka maka percayalah pada hal itu.
Langkah terbaik supaya Anda tidak terus merasa pusing atau bahkan menjadi galau dengan keadaan Anda saat ini adalah mari mulai serius melakukan pendekatan dengan wanita (jika Anda pria) atau membuka diri bagi pria (jika Anda wanita).
Ada banyak cara pdkt yang bisa diterapkan, tetapi kali ini penulis akan mengetengahkan "pdkt dengan meminta tanda-tanda dari Tuhan". Raymond Chow, sang Gospel Magician, bahkan sudah menjadi bukti bahwa hal ini terbukti manjur ketika diterapkan olehnya.
Kepada Jawaban, ia mengaku sebelum mendapat teman hidupnya kini, ia hidup melajang selama 7 tahun. Meski belum ada pacar, ia tetap melakukan pendekatan dengan para wanita. Namun, bila ada wanita yang menyentuh hatinya maka ia pun menggunakan jurus "Minta tanda dari Tuhan".
"Tuhan, kalau memang ini adalah dari-Mu, biarlah Engkau yang membuka pintu tapi bila bukan tutuplah semua jalan," ujar Raymond menirukan permohonan yang biasa ia panjatkan kepada Tuhan bila hendak menjalin hubungan lebih jauh dengan Tuhan.
Sebagai bentuk nyata atas apa yang didoakan, ia pun melakukan 4 hal yang mana 4 hal ini adalah bukti untuk dirinya bahwa Tuhan benar membuka atau menutup jalan: 
1. Datang dan meminta izin kepada sang wanita apakah ia boleh mendekati. Biasanya pada tahap ini, sang wanita akan meminta waktu untuk berdoa kepada Tuhan. Bila akhirnya jawaban yang diterima wanita dan dirinya dari Tuhan adalah iya, maka itu tanda bagi dia untuk melakukan hal kedua. 
2. Minta izin sama orangtua sang wanita. Saat bertemu dengan ayah-ibu sang wanita maka ia akan meminta izin kepada mereka, apakah direstui jika ia dan anak dari sang ayah-ibu menjalin hubungan sebagai sepasang kekasih. Bila responnya positif, maka berarti itu artinya ia bisa melakukan aksi ketiga. 
3. Mengajak pasangan mengobrol ke orangtua sendiri. Setelah mendapat restu dari orangtua wanita. Saatnya bagi sang wanita gantian untuk datang ke orangtua. Di situ, ia akan melihat bagaimana chemistry yang terbangun antara wanita yang bakal menjadi istrinya kelak dengan sang ayah maupun ibu. Jika ia, orangtuanya, dan sang wanita merasa komunikasi yang terjalin bagus maka ia bakal melakukan hal keempat. 
4. Datang ke pembimbing rohani. Sebagai orang yang membimbing, memantau dan memberikan asupan kerohanian, ia merasa perlu datang dan melihat respon pemimpin rohaninya ketika ia menyatakan sedang melakukan pdkt dengan seorang. Seperti poin 1,2, dan 3, bila tanggapan yang diberikan positif maka berarti benarlah wanita yang ia didekati sebagai kandidat pasangan hidupnya.
    Raymond Chow menyatakan, dalam melihat tanda dari Tuhan, seseorang pasti diberikan kepekaan. Kita, sambungnya, sangat mungkin mendengar jawaban atas apa yang kita permintaan yang kita panjatkan kepada Tuhan.
    "Kadang-kadang bisa tahu kalau kita itu gak yakin, kita merasa kayak ada sesuatu di dalam hati kita. Roh Kudus bisikin. Jadi gak harus kita mendengar suara-Nya secara audible gak boleh, tapi Dia bisa berbisik pada kita," ucapnya.
    Demikian kesaksian sukses Raymond Chow dalam hal mendapatkan pasangan hidup melalui meminta tanda dari Tuhan. Yang perlu diingat ketika Anda hendak menerapkan cara ini dalam kehidupan pribadi, percayalah penuh kepada-Nya. Yakinlah pria atau wanita yang diberikan kepada Anda adalah pasangan hidup yang terbaik bagi diri Anda.


    Sumber : www.jawaban.com

    Rabu, 10 Juli 2013

    Renungan Harian Online : Pemulihan

    Pemulihan yang Allah kerjakan dalam kehidupan umat-Nya bukan hanya menyangkut pemulihan  dari kehidupan yang berdosa.
    Allah mencela sikap yang terlalu lunak terhadap dosa;  menurut hukum Taurat, pencuri seharusnya dihukum, demikian pula dengan orang yang bersumpah palsu. 

    Allah mengungkapkan bahwa pengaruh kefasikan (yang diakibatkan oleh pergaulan umat-Nya dengan bangsa-bangsa lain di pembuangan) tidak boleh dipelihara melainkan harus dibuang jauh-jauh dari kehidupan umat-Nya 

    zak 6 :1-8 Penglihatan yang kedelapan tentang empat kereta kuda  yang pergi ke arah keempat mata angin sesudah menghadap Tuhan merupakan puncak dari gambaran tentang penghukuman Allah terhadap bangsa-bangsa kafir di seluruh bumi 

    Dosa adalah masalah serius. Walaupun masa penghukuman Allah belum tiba, hukuman Allah terhadap dosa pasti terwujud. Syukurlah bahwa nabi-nabi Allah bukan hanya menubuatkan tentang penghakiman, tetapi juga tentang anugerah Allah yang penggenapan utamanya terwujud di dalam Kristus  zak 6:9-15

    Masa penghakiman pasti akan datang, tetapi anugerah Allah juga merupakan kepastian. Mahkota yang dikenakan bagi Imam Besar Yosua merupakan gambaran dari mahkota yang dikenakan oleh Kristus.
    1 Yohanes 1:6
    "Jika kita katakan, bahwa kita beroleh persekutuan dengan Dia, namun kita hidup di dalam kegelapan,kita berdusta dan kita tidak melakukan kebenaran."


    Sumber : menatarohani.blogspot.com

    Senin, 08 Juli 2013

    Belalang Pindahan




    Bilangan 13:33
    "Juga kami lihat di sana orang-orang raksasa, orang Enak yang berasal dari orang-orang raksasa, dan kami lihat diri kami seperti belalang, dan demikian juga mereka terhadap kami."

    Tahukah Anda bahwa belalang dapat berpindah bermil-mil jauhnya dalam sebuah kelompok besar yang  datangnya tampak seperti badai. Walau demikian, sebenarnya belalang tidak benar-benar bisa terbang karena belalang adalah serangga bertubuh tebal dengan sayap-sayap lurus yang ukurannya kecil. Namun belalang bisa melompat dua ratus kali tinggi badannya. Lalu apakah yang membuat kawanan belalang dapat terbang? 
    Jawabannya adalah : belalang itu memiliki indera pada antena di kepala mereka yang dapat mendeteksi datangnya angin yang bertiup, dan dengan bantuan angin itulah mereka bisa pindah bermil-mil jauhnya. Mereka menunggu saat angin datang ke arah mereka, dan mendapatkan momentum yang tepat lalu melompat, saat itulah mereka terbang tinggi. Mereka melakukan sesuatu yang diluar kemampuan mereka dengan bantuan angin. 
    Diri kita sering memiliki cara pandang sepuluh orang pengintai yang menyelidiki tanah Kanaan itu, memandang masalah seperti raksasa dan melihat diri sendiri seperti belalang yang tak berdaya. Tetapi daripada hanya meratapi nasib dan berputus asa, mari menjadi seperti Daud, sekalipun dirinya menghadapi raksasa, namun dia memiliki indera yang peka saat kairos Tuhan atau waktu Tuhan bertiup ke arahnya. Daud berkata kepada raksasa yang ada di hadapannya, ""Engkau mendatangi aku dengan pedang dan tombak dan lembing, tetapi aku mendatangi engkau dengan nama TUHAN semesta alam, Allah segala barisan Israel yang kautantang itu." (I Samuel 17:45)
    Daud seperti para belalang itu, melakukan sesuatu di luar kemampuannya, dan berhasil, ia mengalahkan Goliat, bukan dengan kekuatannya, namun dengan kekuatan Tuhan. Dia peka saat angin hadirat Tuhan bertiup ke arahnya. Dia tidak perduli dengan apa kata orang yang meragukannya, ia pun tidak melihat kepada dirinya sendiri yang masih muda dan perawakannya yang kecil. Ia melihat kepada Tuhan yang meniupkan angin itu ke arahnya dan membawanya terbang tinggi mengatasi musuh-musuhnya. 
    Raksasa apakah yang saat ini Anda hadapi? Jangan kecil hati apapun keadaanmu, ingatlah bahwa belalang sekalipun bisa melakukan sesuatu yang diluar batas kemampuannya saat ia peka pada momentum datangnya angin. Demikian juga kita, saat kita peka akan momentumnya Tuhan, kita bisa menumbangkan raksasa-raksasa yang mencoba membinasakan kita. Bukan dengan kekuataan kita, namun dengan kekuatan Tuhan dimana kita bersandar dan berharap. Satu hal, kita hanya perlu peka kepada suara-Nya dan waktu-Nya. 

    Jangan pandang betapa kecil dan tidak berdayanya diri Anda, lihatlah pada Tuhan yang besar yang selalu menyertai Anda.

    Sumber : www.jawaban.com
    SELAMAT DATANG. AYO BELAJAR FIRMAN TUHAN AGAR BERTUMBUH ROHANI KITA

    SKALI2 BACA BAGIAN HUMOR AGAR MENYEGARKAN TUBUH KITA

    WELCOME! ,PLEASE SHARE THIS BLOG TO YOUR FRIENDS

    Cari Topik

    Google

    KATA-KATA BIJAK UNTUK YG INGIN SUSKES DI DUNIA KERJA

    Iman tanpa perbuatan adalah mati


    dari Bible

    BELANJA ONLINE

    Humor

    PEMAKSAAN
    Dikirimkan oleh Team i-Humor pada Sen, 11/29/1999 - 17:00.
    Amin masuk ke sebuah restoran bersama anjing kecilnya. Pegawai restoran berkata, "Maaf Pak, tidak boleh membawa binatang ke sini." Amin menolak dan berkata, "Ini anjing bukan sembarang anjing lho ... dia ini istimewa .... Dia bisa bermain piano!"
    "Oke! Kalau Anda bisa membuktikan kehebatannya, anjing Anda boleh tetap berada di dalam restoran ini dan dapat minum gratis!"
    Amin membawa anjingnya duduk di kursi piano. Anjing kecil itu langsung beraksi memainkan lagu-lagu Mozart, Ragtime, dan lain-lain. Pegawai restoran dan pengunjung sangat menikmati permainannya.
    Tiba-tiba seekor anjing besar masuk ke restoran itu dan menggigit leher anjing kecil itu sambil diseret ke luar dari restoran. Pegawai restoran yang bingung bertanya kepada Amin, "Apa yang terjadi?"
    Dengan tenang Amin menjawab, "Ohhh, itu Ibunya. Dia ingin anaknya itu menjadi dokter gigi!"
    Gembalakanlah kawanan domba Allah yang ada padamu, jangan dengan paksa, tetapi dengan sukarela sesuai dengan kehendak Allah, dan jangan karena mau mencari keuntungan, tetapi dengan pengabdian diri. (1Petrus 5:2)
    Sumber: Buffalosjokes